APD Kegiatan Pembukaan Lahan Sawit untuk Keselamatan dan Kesehatan Kerja

APD Kegiatan Pembukaan Lahan Sawit

Beberapa pekerjaan, terutama pekerjaan di lapangan, mempunyai resiko kecelakaan akibat kerja yang tinggi. Pekerjaan di perkebunan kelapa sawit juga menjadi salah satu pekerjaan dengan resiko kecelakaan yang tinggi, termasuk kegiatan pembukaan lahannya. Itulah mengapa kebutuhan APD kegiatan pembukaan lahan sawit sangat penting untuk mencegah resiko kematian atau cacat karena kecelakaan kerja.

Team Insight Arvis kali ini ingin mengajak Anda mengenal kegiatan pembukaan lahan kelapa sawit. Cek juga apa saja alat perlindungan diri atau APD yang dibutuhkan untuk mencegah kecelakaan akibat pekerjaan pembukaan lahan dengan membaca penjelasan lengkapnya berikut ini.

Kegiatan Pembukaan Lahan Sawit

Kegiatan pembukaan lahan sawit dilakukan dengan tanpa bakar dan dengan dua teknik, yaitu secara mekanis dan semi mekanis. Kedua teknik tersebut melibatkan penggunaan bulldozer dan kampak atau chainsaw. Hal ini membuat resiko kecelakaan kerja yang dihadapi oleh tenaga kerja dalam melakukan kegiatan pembukaan lahan sawit cukup tinggi.

UU Keselamatan Kerja yang berlaku di Indonesia adalah UU Keselamatan Kerja (UUKK) No. 1 tahun 1970. Undang-undang ini merupakan undang-undang pokok yang memuat aturan-aturan dasar atau ketentuan-ketentuan umum tentang keselamatan kerja di segala macam tempat kerja yang berada di wilayah kekuasaan hukum NKRI.

Dasar hukum UU No. 1 tahun 1970 adalah UUD 1945 pasal 27 (2) dan UU No. 14 tahun 1969. Pasal 27 (2) menyatakan bahwa: “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan”. Ini berarti setiap warga negara berhak hidup layak dengan pekerjaan yang upahnya cukup dan tidak menimbulkan kecelakaan/ penyakit.

Berdasarkan Undang Undang di atas, menyiapkan APD kegiatan pembukaan lahan sawit menjadi kewajiban setiap pemilik kebun. Dengan demikian, keselamatan dan kesehatan para pekerja pun senantiasa tetap terjaga.

APD Kegiatan Pembukaan Lahan Sawit

Menurut modul Standar Operasional Prosedur berjudul Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3) yang diterbitkan oleh Serikat Petani Kelapa Sawit, alat perlindungan diri atau APD kegiatan pembukaan lahan sawit yang perlu disiapkan dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Gambar 1. Alat Perlindungan Diri (APD) Kegiatan Pembukaan Lahan Sawit

APD Kegiatan Pembukaan Lahan Sawit
Sumber: Modul Standar Operasional Prosedur Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3), Serikat Petani Kelapa Sawit

Fungsi setiap alat perlindungan diri atau APD kegiatan pembukaan lahan sawit:

Helmet (penutup kepala), melindungi kepala/rambut pekerja dari percikan bahan atau benda yang berat dan berbahaya pada saat bekerja seperti ranting, kayu, batu, tanah, TBS, dan lain-lain

Sarung tangan, mencegah kontak tangan dengan benda-benda tajam seperti parang, ranting berduri, gula berduri, dan TBS, serta mencegah kontak langsung dengan pestisida berbahaya.

Jenis sarung tangan yang biasa digunakan adalah sarung tangan bersih, sarung tangan steril, dan sarung tangan rumah tangga

Sepatu safety, melindungi kaki pekerja dari kerikil, kayu tumbang, serta benda keras atau benda tajam yang berbahaya dan kemungkinan kejatuhan alat berat serta alat-alat tajam

Penutup telinga (earmuff), melindungi telinga para pekerja dari suara bising yang ditimbulkan oleh bulldozer atau gergaji mesin

Kacamata, melindungi mata pekerja dari serpihan kayu atau kerikil kecil

Baju safety, melindungi badan pekerja dari serpihan kayu, kerikil, atau sengatan binatang, serta infeksi virus, jamur, dan bakteri

Setelah mempersiapkan APD kegiatan pembukaan lahan sawit, Anda perlu mempersiapkan berbagai hal yang berkaitan dengan operasional kebun. Selain kebutuhan kebun, Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan teknologi untuk kemudahan pengelolaan kebun sawit Anda seperti E-Plantation Arvis.

Artikel Terkait: Teknik Pembukaan Lahan Sawit, Begini Caranya

Mengapa E-Plantation Arvis?

E-Plantation Arvis adalah sebuah teknologi yang hadir dalam bentuk sistem berbasis web dan mobile. Sistem ini Sistem ini memiliki banyak fitur bermanfaat yang bisa Anda gunakan untuk mengolah data yang berkaitan dengan kebun sawit Anda.

Anda juga bisa menggunakan E-Plantation Arvis untuk membuat berbagai macam laporan. Keunggulan dari sistem ini yaitu fitur dashboard yang dapat digunakan untuk memantau kebun sawit dari mana saja dan kapan saja secara real time.

E-Plantation Arvis juga memiliki fitur inventory management dimana Anda bisa memantau seluruh aset perkebunan yang Anda miliki, termasuk aset safety atau APD. Fitur ini bisa Anda gunakan untuk memantau jumlah APD seperti helmet, kapan tanggal pembeliannya, merek dan spesifikasinya, digunakan oleh siapa aja, dan digunakan di area kebun yg mana.

Jika Anda tertarik ingin mencoba E-Plantation Arvis, hubungi tim Arvis segera lewat nomor WhatsApp ini atau isi formulir penjadwalan demo di sini. E-Plantation Arvis, solusi kemudahan mengelola kebun kelapa sawit Anda!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *