Tahukah Anda bahwa 92,1% masyarakat dunia mengakses internet melalui telepon pintarnya? Data ini diperoleh dari hasil survei yang dilakukan We Are Social, sebuah agensi kreatif yang berfokus pada sosial media, pada Januari 2022. Lalu, apa hubungannya dengan dunia bisnis? Ini berarti, kemungkinan besar calon pelanggan potensial Anda mengandalkan telepon pintar yang dimiliki untuk mencari solusi atas apa yang sedang mereka hadapi. Jika Anda tidak memanfaatkan fakta ini dengan baik, maka kesempatan bertemu dengan pelanggan potensial jadi semakin kecil. Untuk mengatasi hal tersebut, baiknya Anda mulai mempertimbangkan pembuatan mobile apps.
Mobile apps atau aplikasi mobile adalah aplikasi yang didesain khusus untuk bekerja secara optimal pada perangkat mobile seperti tablet dan smartphone. Aplikasi ini sudah digunakan secara luas, bahkan oleh sebagian besar dari kita sebab kemudahan dalam mengakses dan mengoperasikannya.
Keuntungan Memiliki Mobile Apps Bagi Bisnis Anda
Dengan membuat mobile apps, bisnis Anda akan memperoleh sejumlah keuntungan. Keuntungan tersebut di antaranya meningkatkan penjualan hingga menjangkau target pasar yang tepat. Penjelasan lebih lanjut bisa Anda cermati di bawah ini.
Meningkatkan Penjualan
Mobile apps bisa menjadi wadah untuk menjalankan berbagai program guna meningkatkan loyalitas pelanggan Anda. Semakin sering dan lama pelanggan Anda menghabiskan waktu di dalam aplikasi, maka semakin besar pula kemungkinan terjadinya pembelian. Salah satu contoh programnya adalah membuat sebuah permainan yang berhadiah voucher belanja. Nantinya, kehadiran voucher ini bisa mendorong pelanggan untuk membeli produk yang Anda tawarkan di dalam aplikasi.
Artikel terkait: Tips Demo Produk B2B Yang Efektif Meningkatkan Penjualan
Meningkatkan Loyalitas
Loyalitas pelanggan dapat dipertahankan ketika Anda menjaga komunikasi baik dengan mereka. Salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan fitur push notification atau pesan yang dikirimkan aplikasi kepada para penggunanya. Fitur yang sering Anda dapatkan ini biasanya akan disesuaikan dengan kebiasaan pelanggan ketika mengoperasikan aplikasi, misalnya berisi promosi bagi pelanggan yang sering berbelanja. Dengan adanya fitur ini, pelanggan akan merasa dekat dengan bisnis Anda yang akhirnya mampu menimbulkan loyalitas.
Memberikan Anda Lebih Banyak Insight Untuk Pengembangan Strategi Pemasaran
Selain digunakan untuk keperluan push notification, data kebiasaan pelanggan, misalnya apa yang biasa mereka cari hingga produk apa yang mereka beli di dalam aplikasi dapat dimanfaatkan untuk memperoleh beragam insight. Kemudian, hal tersebut bisa Anda gunakan untuk merencanakan strategi dan kampanye pemasaran baru yang jauh lebih efektif dibandingkan sebelum memiliki mobile apps.
Menjangkau Target Pasar Yang Tepat
Biasanya, orang-orang yang meng-install dan mengakses aplikasi Anda adalah mereka yang tertarik pada apa yang Anda tawarkan atau pun merasa bahwa apa yang mereka cari ada di dalam mobile apps Anda. Orang-orang ini bisa dikatakan sebagai pelanggan potensial.
Pelanggan potensial umumnya lebih berpeluang melakukan pembelian dibandingkan pelanggan yang belum Anda ketahui karakternya sehingga Anda hanya perlu memberikan sedikit dorongan agar mereka mau melakukan pembelian. Lebih lanjut, untuk meningkatkan jumlah pelanggan potensial, Anda bisa mulai fokus untuk mengiklankan produk dan mobile apps Anda ke media sosial mau pun mesin pencarian seperti Google.
Artikel terkait: Pelanggan Potensial: Definisi, Ciri-Ciri, Dan Cara Mendapatkannya
Pertimbangkan Hal Berikut Sebelum Membangun Mobile Apps!
Membuat mobile apps tidak hanya didasarkan pada keinginan mengikuti pesaing atau bahkan karena ingin terlihat sebagai bisnis yang modern. Lebih dari itu, Anda perlu memperhatikan dampak yang dihasilkan dan fungsi yang dijalankan nantinya. Untuk memahami lebih dalam, simak penjelasan berikut ini.
Bagaimana Intensitas Komunikasi Anda Dengan Pelanggan?
Tidak semua bisnis memerlukan mobile apps sebagaimana tertera pada judul dan sub judul di atas. Jika Anda ingin membuatnya, coba perhatikan intensitas komunikasi pelanggan dengan bisnis Anda. Apabila mereka berkomunikasi dengan bisnis Anda setiap hari, maka Anda perlu membuat aplikasi mobile agar prosesnya berjalan dengan lebih lancar. Sebaliknya, bila Anda tak selalu perlu berkomunikasi dengan pelanggan, bisa dikatakan bahwa pembuatan aplikasi mobile belum diperlukan.
Fitur Apa Saja Yang Akan Ada Di Dalamnya?
Salah satu hal yang perlu menjadi perhatian, yaitu fitur dari mobile apps yang akan Anda ciptakan. Banyak pelaku bisnis yang membuat aplikasi mobile dengan fitur serupa dengan aplikasi desktop-nya. Hal tersebut tentu tidak efektif untuk dijalankan. Karenanya, coba pikirkan, fitur apa yang sekiranya cocok dan akan dibutuhkan pelanggan ketika diaplikasikan pada perangkat mobile.
Setelah itu, cobalah membuat aplikasi mobile sederhana dengan fitur yang sudah Anda rencanakan. Ketika mulai digunakan, jangan lupa untuk meminta masukan dari pelanggan untuk keperluan penambahan fitur dan perbaikan dari apa yang sudah ada pada aplikasi Anda.
Artikel terkait: Siklus Hidup Pengembangan Sistem: Definisi, Manfaat, Dan Model
Sudahkah Anda Mencoba Website Apps Sebelum Berencana Membuat Mobile Apps?
Seringkali pemilik bisnis belum mencoba membuat aplikasi berbasis website sebelum memutuskan untuk mengembangkan sebuah mobile apps. Padahal, pembuatan web apps terbilang lebih murah jika dibandingkan dengan aplikasi mobile. Tak sampai di situ, web apps juga lebih mudah untuk dijalankan dan dirawat. Oleh karena itu, baiknya Anda mencoba website app terlebih dahulu. Seiring berjalannya waktu, Anda akan memahami apakah aplikasi mobile masih perlu dikembangkan atau sebaliknya.
Cukupkah Menghadirkan Bot Pada Sistem Bisnis Yang Sudah Anda Miliki?
Salah satu manfaat dari mobile apps adalah mempermudah proses komunikasi dengan pelanggan. Sebelum membangun aplikasi mobile, cobalah untuk memanfaatkan fitur bot pada layanan komunikasi perusahaan Anda. Bot atau robot adalah suatu sistem yang akan menjalankan tugas secara otomatis dan berulang. Jadi, fitur ini akan membalas pesan pelanggan secara otomatis sesuai dengan pengaturan yang sudah Anda sesuaikan. Namun, jika ini belum cukup membantu, Anda bisa mempertimbangkan pembuatan mobile apps.
Artikel terkait: Software Bisnis Ini Bisa Bantu Usaha Anda Kian Berkembang
Cobalah Membuat Aplikasi Mobile Untuk Keperluan Internal Perusahaan
Kita sedang hidup pada periode di mana setiap orang seperti tak terpisahkan dari perangkat mobile-nya. Ini bisa Anda manfaatkan untuk membangun aplikasi mobile yang bisa karyawan gunakan untuk berkomunikasi satu sama lain hingga memperbarui apa yang sedang dikerjakan. Setelah berjalan, Anda bisa mengevaluasi secara keseluruhan, apakah aplikasi tersebut berdampak besar terhadap bisnis Anda. Jika iya adalah jawabannya, maka pembuatan mobile apps boleh Anda jalankan.
Setidaknya Memenuhi Tiga Hal Ini
Sebelum membuat mobile apps, Anda perlu menjawab pertanyaan ini. Pertama, apakah aplikasi tersebut membawa kemudahan bagi pengguna nantinya? Berikutnya, apakah aplikasi mobile yang akan Anda buat mampu memenuhi kebutuhan pelanggan? Lalu, apakah itu bisa mendeteksi lokasi penggunanya? Terakhir, bisakah aplikasi Anda memanfaatkan fitur built-in seperti kamera, mikrofon, dan beberapa fitur lain untuk meningkatkan pengalaman pengguna? Jika jawaban iya bisa Anda berikan ke minimal tiga pertanyaan, maka pembuatan mobile apps bisa Anda rencanakan.
Itulah penjelasan mengenai mobile apps yang perlu Anda ketahui. Intinya, aplikasi ini memang menguntungkan jika digunakan secara tepat pada bisnis Anda. Namun, sebelum berpikir untuk membuatnya, ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan seperti intensitas komunikasi dengan pelanggan, mencoba penggunaan website apps, dan sebagainya. Tujuannya, agar mobile apps Anda dapat dimanfaatkan secara maksimal dan biaya yang dikeluarkan untuk pembuatannya bisa segera kembali.
Jadi, Perlukah Bisnis Anda Mengembangkan Mobile Apps?
Jika Anda perlu bantuan untuk mengembangkan aplikasi mobile, Arvis selalu siap membantu Anda. Dengan layanan pengembangan perangkat lunak Arvis, Anda tak perlu khawatir terkait hasil akhirnya. Sebab, setiap produk yang Arvis kembangkan ditangani langsung oleh tim IT profesional. Selain itu, Anda juga bisa memilih metode pengembangan aplikasi mana yang cocok dengan kebutuhan Anda.
Contohnya, jika Anda ingin membuat versi sederhana dari aplikasi bisnis Anda terlebih dahulu dan melakukan penambahan fitur ke depannya, maka tim Arvis bisa menggunakan metode bernama agile. Dengan begitu, Anda bisa segera memanfaatkan mobile apps-nya. Selain itu, untuk memahami bagaimana Arvis menghadirkan solusi bagi para pelanggan, Anda bisa melihat success story di sini. Jika Anda tertarik dengan layanan ini, solusi terbaiknya, yaitu menghubungi kami melalui nomor berikut atau melakukan pengisian formulir pada bagian ini.
Artikel terkait: Kupas Tuntas Apa Itu Metode Agile Beserta Jenisnya