Membangun website interaktif merupakan salah satu strategi bagi pelaku bisnis untuk memperkenalkan produk atau layanan yang mereka tawarkan pada target pasar. Harapannya, setelah produk dan layanan tersebut berhasil diperkenalkan, rasa ketertarikan pengunjung dapat muncul dan berakhir melakukan pembelian. Namun, di era digital ini harapan tersebut tidak semudah apa yang Anda yakini. Sebab semakin maju teknologi, semakin mudah pula kompetitor bersaing dengan bisnis yang Anda tekuni.
Agar mendapat gambaran, cobalah cari website resmi para pesaing Anda dan hitunglah ada berapa yang memiliki website? Ternyata, sebagian besar sudah memilikinya. Lalu, bagaimana cara bersaing dengan mereka? Tingkatkan interaktivitas website Anda adalah jawabannya. Website interaktif adalah website yang memfasilitasi pengunjungnya untuk berinteraksi dengan fitur-fitur yang disediakan di dalamnya.
Mengapa Website Anda perlu Interaktif?
Salah satu permasalahan yang sering Anda alami ketika mengelola website adalah permasalahan bounce rate. Masalah ini terjadi ketika pengunjung hanya melihat sekilas halaman awal saja dari website Anda. Setelah melihatnya, mereka pergi begitu saja tanpa melakukan interaksi di dalamnya atau membuka halaman lainnya. Ini artinya mereka tidak akan melihat produk atau layanan Anda. Dengan membuat website Anda lebih interaktif, produk atau layanan yang Anda pasang di website punya kesempatan untuk dilirik.
Artikel terkait: Baru Merintis Bisnis? Cobalah Bangun Web Agar Makin Kredibel
Selain itu, website yang interaktif dapat meninggalkan kesan yang baik bagi pengunjung. Akhirnya mereka bisa saja kembali mengunjungi website Anda, menelusuri lebih banyak hal yang ada di dalamnya, hingga menghubungi kontak yang Anda cantumkan ketika apa yang Anda tawarkan sesuai dengan kebutuhan mereka. Keuntungan yang tak kalah menarik dari membuat website yang interaktif adalah potensi meluasnya jangkauan website. Ketika website Anda berhasil menimbulkan kesan yang baik, pengunjung tak akan segan untuk menyebarkan website Anda ke sosial media mereka. Dengan begitu, semakin banyak orang yang tahu.
Apa elemen yang membuat website tampak interaktif?
Jika Anda mencari jawaban di untuk hal ini di internet, puluhan hingga ratusan jawaban akan tersedia. Ini karena masing-masing orang memiliki pandangan yang berbeda terkait interaktivitas sebuah website. Namun, secara umum ada beberapa elemen yang bisa Anda coba terapkan agar website Anda jadi lebih interaktif, sebagaimana dirangkum di bawah ini.
Kolom pencarian
Kolom pencarian sudah menjadi elemen umum di setiap website. Pun ketika Anda membuat website pribadi secara gratis, fitur ini sudah secara otomatis tersedia. Bukan tanpa alasan fitur ini bisa otomatis ada di sebuah website. Ini karena perannya yang penting. Seperti Anda tahu, website memiliki isi yang kompleks dan tidak semua orang memiliki banyak waktu untuk berselancar di dalamnya. Karenanya, mereka akan mencari apa yang ingin mereka ketahui pada website Anda dengan memanfaatkan kolom pencarian. Selain itu, kolom pencarian juga akan membantu mereka yang telah menelusuri halaman-halaman pada website Anda tetapi tidak berhasil menemukan informasi yang mereka inginkan.
Ketika memasang kolom pencarian, usahakan menempatkannya pada tempat yang mudah dilihat pengunjung. Biasanya, kolom pencarian terletak di bagian atas halaman awal website dan identik dengan ikon kaca pembesar. Setelah memasangnya, ini saatnya untuk membuat konten yang pengunjung ketikkan muncul secara optimal. Usahakan untuk melengkapi kategori dan tag untuk setiap konten yang dimuat pada website Anda. Ini karena kolom pencarian dapat mengenali konten dari kategori dan tag di luar kata kunci yang terkait dengan isi kontennya.
Interactive Tool
Ini adalah alat yang berfungsi untuk meningkatkan interaksi pengunjung dengan konten yang ada pada website Anda. Selain dapat meningkatkan interaksi, secara tidak langsung alat ini dapat meningkatkan kredibilitas website dan bisnis Anda. Sebagai contoh, interactive tool untuk menampilkan peta lokasi perusahaan Anda. Alat tersebut membantu pengunjung yakin bahwa perusahaan Anda benar adanya sehingga tidak perlu khawatir ketika ingin menggunakan produk atau layanan yang Anda tawarkan. Pun ketika mereka ingin mengunjungi perusahaan Anda, mereka dapat menggunakan peta yang Anda sediakan sebagai penunjuk arah.
Selain alat penampil peta lokasi, ada beberapa pilihan interactive tool lain yang dapat Anda pertimbangkan, misalnya alat jam mau pun kalkulator. Namun, perlu Anda ketahui. Ketika memilih interactive tool, Anda perlu menyesuaikannya dengan jenis bisnis Anda. Ini agar alat yang Anda pasang memiliki fungsi bagi pengunjung dan tidak menimbulkan kesan berlebihan. Jika salah langkah bukan kesan baik yang Anda dapat, justru kesan buruk yang mendarat.
Foto dan Video
Foto dan video adalah teman untuk website Anda. Maksudnya, kehadiran keduanya bisa menjadi pelengkap tulisan-tulisan yang ada di website Anda. Namun, jangan salah paham dulu dengan kata pelengkap. Nyatanya, ketika Anda menawarkan produk mau pun layanan, foto menjadi hal yang membantu pengunjung memutuskan untuk membeli produk atau layanan yang Anda tawarkan atau tidak. Lewat foto, pengunjung website Anda akan mendapatkan gambaran bagaimana produk Anda dan apa saja fitur yang tersedia. Ketika mereka menemukan sesuatu yang menarik dari foto Anda, persentase pembelian pun semakin besar adanya. Ingatlah untuk selalu memperhatikan kualitas dan keaslian foto yang Anda gunakan.
Beralih ke video, ini adalah elemen yang sama menariknya dengan foto. Tanpa harus membaca tulisan, pengunjung website Anda dapat menangkap apa yang hendak Anda sampaikan melalui video. Jika dihubungkan dengan bisnis, Anda dapat membuat dan menambahkan beberapa video terkait produk, layanan, atau pun profil perusahaan Anda ke dalam website. Jika ingin membuat bisnis Anda semakin dipercaya, maka sertakan juga video testimonial pelanggan di dalam website Anda. Meskipun Anda juga dapat membuatnya lewat media sosial khusus video seperti Instagram, Youtube, atau TikTok, menambahkan video pada website tetaplah diperlukan. Sebab, Anda tidak pernah tahu di mana calon pelanggan menemukan bisnis Anda.
Formulir dan Tombol
Menambahkan formulir dan tombol pada website adalah cara lain untuk meningkatkan interaksi pengunjung dengan website Anda. Salah satu contoh formulir tersebut ialah formulir kontak. Jenis formulir ini memungkinkan pengunjung bertanya langsung kepada Anda terkait apa yang Anda tawarkan. Sebagai gantinya, Anda dapat menindak lanjuti isian formulir tersebut melalui kontak yang mereka cantumkan pada form. Secara tidak langsung, dengan menyediakan formulir kontak, Anda dapat mengembangkan data pelanggan potensial Anda.
Selain formulir, Anda juga dapat menambahkan beberapa tombol pendukung pada website Anda seperti tombol media sosial perusahaan dan tombol untuk membagikan konten Anda. Sebagaimana dibahas pada bagian awal, pengunjung akan membagikan konten Anda ke sosial media mereka secara cuma-cuma ketika menemukan sesuatu yang menarik di dalamnya. Untuk memfasilitasi tujuan tersebut, baiknya Anda memberikan tombol bagikan konten pada website Anda.
Feedback
Ingin mengetahui pengalaman pengunjung ketika berada di dalam website Anda? Cobalah menambahkan elemen feedback atau masukan pada website Anda. Elemen ini biasa diisi pengunjung selepas membaca konten yang Anda publikasikan. Singkatnya, ini akan memberikan gambaran kepada Anda seberapa menarik atau bermanfaatkah konten tersebut terhadap diri mereka. Hingga saat ini, elemen masukan yang paling umum ditemui adalah rating yang berbentuk bintang.
Selain dapat menjadi bahan evaluasi website, keberadaan elemen feedback juga bisa meningkatkan kesan positif terhadap bisnis Anda. Bagaimana bisa? Dengan menyediakan rating, artinya perusahaan Anda bukanlah perusahaan yang anti terhadap kritik. Sebaliknya, perusahaan Anda adalah perusahaan yang mau terus berbenah dan selalu mengutamakan kebutuhan pelanggan. Seiring berjalannya waktu, jumlah rating Anda tentu akan berkembang. Nantinya, rating-rating ini akan mendorong pengunjung baru untuk turut membaca konten yang telah Anda buat.
Kecepatan Membuka Halaman
Ingatlah untuk tetap memperhatikan kecepatan membuka halaman website Anda. Jangan sampai usaha membangun website interaktif sia-sia karena halaman website lama terbuka. Dapat dikatakan, setiap elemen di atas berkaitan satu sama lain untuk mewujudkan website yang interaktif. Tanpa terkecuali elemen paling akhir ini. Ini karena sebelum menjumpai elemen-elemen di atas, pengunjung akan menjumpai proses membuka website atau loading sebelum sampai ke halaman awal.
Bayangkan saja jika website Anda membutuhkan waktu lama untuk membuka, maka pengunjung akan memilih berselancar ke website lainnya. Sebagaimana dilansir dari webfx, pengunjung website berharap dapat melihat isi sebuah website hanya dalam dua detik. Setelah mengetahui elemen-elemen penambah interaktivitas website di atas, ini saatnya untuk mulai berkomunikasi dengan pengembang website Anda. Jika Anda memerlukan tim IT profesional untuk menambah interaktivitas website Anda, Arvis siap mewujudkannya. Untuk informasi lebih lanjut klik tombol Whatsapp di sisi kanan bawah beranda atau isi form contact us kami. Lebih cepat lebih baik, semakin cepat semakin dilirik.
